Akhirnya bisa pulang juga ke Jakarta. setelah visit ke Jambi, meeting sana, meeting sini trus lanjut ke Semarang, meeting sana lagi, meeting sini lagi, terus radio talkshow lah, stage talkshow, supervising pavillion aku dengan segala masalah dan printilannya ternyata cukup melelahkan.
Mungkin this is nothing compare to my colleague's job tapi buat aku akhir-akhir ini, i didnt enjoy travelling so much. kenapa ya? apa karena faktor "u"? atau faktor bosen, dari yang mulanya aku seneeeeng banget travelling sampe boseen begini atau ada faktor lain?
aku pikir semalem pas lagi packing kenapa aku begini. akhirnya aku dapat jawabannya :
1. Ini bukan faktor "u" karena aku ga ada masalah dengan yang satu ini. Alhamdullilah, Puji Tuhan sampai sekarang aku masih bisa menjaga kesehatan juga, ya.. paling pegel-pegel dikit atau sakit perut mah biasa, gara gara kebanyakan makan hehehe
2. bosen? ga juga. tapi mungkin jenis travellingnya. This type of travelling itu buat kerja bukan buat jalan-jalan. Jadi ada beban tertentu yang harus aku kerjakan
3. Aku baru punya pacar. Jadi bawaannya kangen terus. apalagi kita punya rutinitas tertentu kalo weekend yang sudah jadi kebiasaan. Sekali aja ga ngelewatin weekend bareng kayanya ada yang kurang. Irfan sudah jadi semacam 'charger' aku. yang bisa nyemangatin aku, yang bisa bikin aku buka mata bahwa hidup itu bukan cuma kerja. Irfan bisa bilang hidup itu harus dinikmati dan dijalanin dengan segala komponen didalamnya, senang, sedih, susah.motto work hard play hard itu berlaku buat dia. Suprise sebenernya aku belajar semua ini dari seorang Irfan. Kemana aja ya aku selama ini??
Yang pasti, trip kali ini dan target trip selanjutnya akan dan harus aku jalanin & nikmatin meskipun aku harus pake acara kangen terus sama Irfan... Yang aku butuhin cuma understanding & trust dari dia dan mudah-mudahan aja dia bertahan dan bisa terus jadi penyemangat dan reminder aku dengan segala kesibukanku.
berthy who miss him so much..
No comments:
Post a Comment